Changes
On June 18, 2025 at 11:11:38 AM +0800,
-
Added resource Efisiensi dan Efektifitas Pengelolaan Jaringan Irigasi di rinci per Kecamatan di Kota Bima Tahun 2018 to Efisiensi dan Efektifitas Pengelolaan Jaringan Irigasi di Kota Bima
f | 1 | { | f | 1 | { |
2 | "author": "Dinas PUPR", | 2 | "author": "Dinas PUPR", | ||
3 | "author_email": "", | 3 | "author_email": "", | ||
4 | "creator_user_id": "49c535da-5f3b-4762-a647-ad63f31e8aa0", | 4 | "creator_user_id": "49c535da-5f3b-4762-a647-ad63f31e8aa0", | ||
5 | "extras": [ | 5 | "extras": [ | ||
6 | { | 6 | { | ||
7 | "key": "Sumber Data", | 7 | "key": "Sumber Data", | ||
8 | "value": "Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Bima" | 8 | "value": "Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Bima" | ||
9 | } | 9 | } | ||
10 | ], | 10 | ], | ||
11 | "groups": [], | 11 | "groups": [], | ||
12 | "id": "c3657224-3808-4e3f-a503-5a5d192381bb", | 12 | "id": "c3657224-3808-4e3f-a503-5a5d192381bb", | ||
13 | "isopen": false, | 13 | "isopen": false, | ||
14 | "license_id": "", | 14 | "license_id": "", | ||
15 | "license_title": "", | 15 | "license_title": "", | ||
16 | "maintainer": "sektoral2", | 16 | "maintainer": "sektoral2", | ||
17 | "maintainer_email": "", | 17 | "maintainer_email": "", | ||
18 | "metadata_created": "2024-09-23T02:43:25.775210", | 18 | "metadata_created": "2024-09-23T02:43:25.775210", | ||
n | 19 | "metadata_modified": "2025-06-18T03:10:47.922451", | n | 19 | "metadata_modified": "2025-06-18T03:11:37.924231", |
20 | "name": | 20 | "name": | ||
21 | "efisiensi-dan-efektifitas-pengelolaan-jaringan-irigasi-di-kota-bima", | 21 | "efisiensi-dan-efektifitas-pengelolaan-jaringan-irigasi-di-kota-bima", | ||
22 | "notes": "Dataset ini berisi informasi mengenai berbagai aspek yang | 22 | "notes": "Dataset ini berisi informasi mengenai berbagai aspek yang | ||
23 | berkaitan dengan pengelolaan sistem irigasi, dengan tujuan untuk | 23 | berkaitan dengan pengelolaan sistem irigasi, dengan tujuan untuk | ||
24 | menilai sejauh mana jaringan irigasi dikelola secara optimal baik dari | 24 | menilai sejauh mana jaringan irigasi dikelola secara optimal baik dari | ||
25 | segi penggunaan sumber daya maupun pencapaian tujuan, berfungsi untuk | 25 | segi penggunaan sumber daya maupun pencapaian tujuan, berfungsi untuk | ||
26 | efisiensi dan pengelolaan air pada jaringan irigasi per wilayah | 26 | efisiensi dan pengelolaan air pada jaringan irigasi per wilayah | ||
27 | kecamatan di Kota Bima.\r\n\r\n__Efisiensi Irigasi__ : upaya pemakaian | 27 | kecamatan di Kota Bima.\r\n\r\n__Efisiensi Irigasi__ : upaya pemakaian | ||
28 | air yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan dengan jumlah debit air | 28 | air yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan dengan jumlah debit air | ||
29 | yang tersedia atau yang dialirkan sampai ke lahan, sehingga | 29 | yang tersedia atau yang dialirkan sampai ke lahan, sehingga | ||
30 | pertumbuhan tanaman dapat terjamin dengan | 30 | pertumbuhan tanaman dapat terjamin dengan | ||
31 | baik.\r\n\r\n>*__Variabel-variabel dalam datasheet ini meliputi__* | 31 | baik.\r\n\r\n>*__Variabel-variabel dalam datasheet ini meliputi__* | ||
32 | :\r\n\r\n1. __KODE WILAYAH__ : Variabel dengan type data _numerik_, | 32 | :\r\n\r\n1. __KODE WILAYAH__ : Variabel dengan type data _numerik_, | ||
33 | merupakan kode numerik untuk wilayah Kota Bima dan lingkup wilayah | 33 | merupakan kode numerik untuk wilayah Kota Bima dan lingkup wilayah | ||
34 | dibawahnya, sesuai dengan ketentuan BPS yang merujuk pada Peraturan | 34 | dibawahnya, sesuai dengan ketentuan BPS yang merujuk pada Peraturan | ||
35 | Badan Pusat Statistik Nomor 3 Tahun 2019.\r\n\r\n2. __NAMA WILAYAH__ : | 35 | Badan Pusat Statistik Nomor 3 Tahun 2019.\r\n\r\n2. __NAMA WILAYAH__ : | ||
36 | Variabel dengan type data _teks_, merupakan nama wilayah tempat | 36 | Variabel dengan type data _teks_, merupakan nama wilayah tempat | ||
37 | populasi atau data berasal.\r\n\r\n3. __PIA : PASOKAN IRIGASI PER AREA | 37 | populasi atau data berasal.\r\n\r\n3. __PIA : PASOKAN IRIGASI PER AREA | ||
38 | (Ltr/dtk/Ha)__ variabel ini merupakan indikator yang menggambarkan | 38 | (Ltr/dtk/Ha)__ variabel ini merupakan indikator yang menggambarkan | ||
39 | jumlah air irigasi yang disuplai ke lahan pertanian per satuan luas | 39 | jumlah air irigasi yang disuplai ke lahan pertanian per satuan luas | ||
40 | dalam satuan waktu. . dengan type data *numerik*\r\n\r\n4. __PIR : | 40 | dalam satuan waktu. . dengan type data *numerik*\r\n\r\n4. __PIR : | ||
41 | Pasokan Irigasi Relatif (Ltr/dtk/Ha)__ variabel ini merupakan ukuran | 41 | Pasokan Irigasi Relatif (Ltr/dtk/Ha)__ variabel ini merupakan ukuran | ||
42 | perbandingan antara pasokan air irigasi aktual dengan kebutuhan air | 42 | perbandingan antara pasokan air irigasi aktual dengan kebutuhan air | ||
43 | irigasi ideal untuk setiap hektare lahan dalam satuan waktu. Variabel | 43 | irigasi ideal untuk setiap hektare lahan dalam satuan waktu. Variabel | ||
44 | ini menggambarkan Tingkat kecukupan pasokan air irigasi dibandingkan | 44 | ini menggambarkan Tingkat kecukupan pasokan air irigasi dibandingkan | ||
45 | dengan kebutuhan air tanaman. dengan type data _numerik_\r\n\r\n5. | 45 | dengan kebutuhan air tanaman. dengan type data _numerik_\r\n\r\n5. | ||
46 | __PAR : Pasokan Air Relatif (Ltr/dtk/Ha)__ variabel ini merupakan | 46 | __PAR : Pasokan Air Relatif (Ltr/dtk/Ha)__ variabel ini merupakan | ||
47 | indikator yang menunjukkan rasio antara pasokan air aktual yang | 47 | indikator yang menunjukkan rasio antara pasokan air aktual yang | ||
48 | diterima oleh lahan pertanian dibandingkan dengan kebutuhan air | 48 | diterima oleh lahan pertanian dibandingkan dengan kebutuhan air | ||
49 | teoritis atau ideal untuk tanaman per satuan luas dan waktu. Variabel | 49 | teoritis atau ideal untuk tanaman per satuan luas dan waktu. Variabel | ||
50 | Pasokan Air Relatif (Ltr/dtk/Ha) mengukur sejauh mana air yang | 50 | Pasokan Air Relatif (Ltr/dtk/Ha) mengukur sejauh mana air yang | ||
51 | diberikan melalui irigasi mencukupi kebutuhan tanaman berdasarkan | 51 | diberikan melalui irigasi mencukupi kebutuhan tanaman berdasarkan | ||
52 | standar agronomis. dengan type data _numerik_\r\n\r\n6. __IA : Indeks | 52 | standar agronomis. dengan type data _numerik_\r\n\r\n6. __IA : Indeks | ||
53 | Luas Areal (%)__ variabel ini Variabel Indeks Luas Areal (%) | 53 | Luas Areal (%)__ variabel ini Variabel Indeks Luas Areal (%) | ||
54 | merupakan indikator yang menunjukkan tingkat intensitas pemanfaatan | 54 | merupakan indikator yang menunjukkan tingkat intensitas pemanfaatan | ||
55 | areal irigasi dalam satu tahun tanam, biasanya dinyatakan dalam | 55 | areal irigasi dalam satu tahun tanam, biasanya dinyatakan dalam | ||
56 | persentase (%) terhadap luas baku atau luas potensial lahan irigasi. | 56 | persentase (%) terhadap luas baku atau luas potensial lahan irigasi. | ||
57 | Variabel Indeks Luas Areal (ILA) mengukur seberapa sering lahan | 57 | Variabel Indeks Luas Areal (ILA) mengukur seberapa sering lahan | ||
58 | pertanian diairi dan dimanfaatkan untuk bertanam dalam satu tahun, | 58 | pertanian diairi dan dimanfaatkan untuk bertanam dalam satu tahun, | ||
59 | dibandingkan dengan luas baku irigasi. dengan type data | 59 | dibandingkan dengan luas baku irigasi. dengan type data | ||
60 | _numerik_\r\n\r\n7. __Rancangan Luas Areal (Ha)__ variabel ini | 60 | _numerik_\r\n\r\n7. __Rancangan Luas Areal (Ha)__ variabel ini | ||
61 | merupakan ukuran luas lahan pertanian yang direncanakan untuk diairi | 61 | merupakan ukuran luas lahan pertanian yang direncanakan untuk diairi | ||
62 | oleh sistem irigasi dalam suatu wilayah berdasarkan desain teknis atau | 62 | oleh sistem irigasi dalam suatu wilayah berdasarkan desain teknis atau | ||
63 | perencanaan jaringan irigasi. Rancangan Luas Areal adalah target atau | 63 | perencanaan jaringan irigasi. Rancangan Luas Areal adalah target atau | ||
64 | estimasi luas lahan (dalam hektare) yang dapat diairi secara optimal | 64 | estimasi luas lahan (dalam hektare) yang dapat diairi secara optimal | ||
65 | oleh suatu sistem irigasi, sesuai dengan kapasitas saluran, debit air, | 65 | oleh suatu sistem irigasi, sesuai dengan kapasitas saluran, debit air, | ||
66 | dan rencana tanam. dengan type data _numerik_", | 66 | dan rencana tanam. dengan type data _numerik_", | ||
n | 67 | "num_resources": 0, | n | 67 | "num_resources": 1, |
68 | "num_tags": 3, | 68 | "num_tags": 3, | ||
69 | "organization": { | 69 | "organization": { | ||
70 | "approval_status": "approved", | 70 | "approval_status": "approved", | ||
71 | "created": "2024-09-04T11:53:03.325256", | 71 | "created": "2024-09-04T11:53:03.325256", | ||
72 | "description": "Penyelenggara urusan pemerintahan wajib yang | 72 | "description": "Penyelenggara urusan pemerintahan wajib yang | ||
73 | berkaitan dengan pelayanan dasar di Bidang Pekerjaan Umum dan Penataan | 73 | berkaitan dengan pelayanan dasar di Bidang Pekerjaan Umum dan Penataan | ||
74 | Ruang.\r\n\r\nLaman Resmi : [Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang | 74 | Ruang.\r\n\r\nLaman Resmi : [Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang | ||
75 | Kota Bima](https://pupr.bimakota.go.id/)", | 75 | Kota Bima](https://pupr.bimakota.go.id/)", | ||
76 | "id": "54f20ec5-a9ee-412a-b933-6e7f4e3f9285", | 76 | "id": "54f20ec5-a9ee-412a-b933-6e7f4e3f9285", | ||
77 | "image_url": "2025-02-07-051224.186143Logo-Dinas-PUPR.png", | 77 | "image_url": "2025-02-07-051224.186143Logo-Dinas-PUPR.png", | ||
78 | "is_organization": true, | 78 | "is_organization": true, | ||
79 | "name": "dinas-pu-dan-pr", | 79 | "name": "dinas-pu-dan-pr", | ||
80 | "state": "active", | 80 | "state": "active", | ||
81 | "title": "1.03.0.00.0.00.01 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan | 81 | "title": "1.03.0.00.0.00.01 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan | ||
82 | Ruang", | 82 | Ruang", | ||
83 | "type": "organization" | 83 | "type": "organization" | ||
84 | }, | 84 | }, | ||
85 | "owner_org": "54f20ec5-a9ee-412a-b933-6e7f4e3f9285", | 85 | "owner_org": "54f20ec5-a9ee-412a-b933-6e7f4e3f9285", | ||
86 | "private": false, | 86 | "private": false, | ||
87 | "relationships_as_object": [], | 87 | "relationships_as_object": [], | ||
88 | "relationships_as_subject": [], | 88 | "relationships_as_subject": [], | ||
t | 89 | "resources": [], | t | 89 | "resources": [ |
90 | { | ||||
91 | "cache_last_updated": null, | ||||
92 | "cache_url": null, | ||||
93 | "created": "2025-06-18T03:11:37.978489", | ||||
94 | "description": "Data Tahun 2018", | ||||
95 | "format": "XLSX", | ||||
96 | "hash": "", | ||||
97 | "id": "fde5c517-ff0a-495b-9d9a-44a5c15ffd97", | ||||
98 | "last_modified": "2025-06-18T03:11:37.905654", | ||||
99 | "metadata_modified": "2025-06-18T03:11:37.944618", | ||||
100 | "mimetype": | ||||
101 | "application/vnd.openxmlformats-officedocument.spreadsheetml.sheet", | ||||
102 | "mimetype_inner": null, | ||||
103 | "name": "Efisiensi dan Efektifitas Pengelolaan Jaringan Irigasi | ||||
104 | di rinci per Kecamatan di Kota Bima Tahun 2018", | ||||
105 | "package_id": "c3657224-3808-4e3f-a503-5a5d192381bb", | ||||
106 | "position": 0, | ||||
107 | "resource_type": null, | ||||
108 | "size": 14143, | ||||
109 | "state": "active", | ||||
110 | "url": | ||||
111 | d97/download/2018tabel-1.03.01-10-efisiensi-pengelolaan-irigasi.xlsx", | ||||
112 | "url_type": "upload" | ||||
113 | } | ||||
114 | ], | ||||
90 | "state": "active", | 115 | "state": "active", | ||
91 | "tags": [ | 116 | "tags": [ | ||
92 | { | 117 | { | ||
93 | "display_name": "PUPR", | 118 | "display_name": "PUPR", | ||
94 | "id": "eb360a8a-2131-4a0e-9865-15861f372887", | 119 | "id": "eb360a8a-2131-4a0e-9865-15861f372887", | ||
95 | "name": "PUPR", | 120 | "name": "PUPR", | ||
96 | "state": "active", | 121 | "state": "active", | ||
97 | "vocabulary_id": null | 122 | "vocabulary_id": null | ||
98 | }, | 123 | }, | ||
99 | { | 124 | { | ||
100 | "display_name": "efisiensi", | 125 | "display_name": "efisiensi", | ||
101 | "id": "a6908e69-d8eb-4c0d-9ee3-2175d9d45ce4", | 126 | "id": "a6908e69-d8eb-4c0d-9ee3-2175d9d45ce4", | ||
102 | "name": "efisiensi", | 127 | "name": "efisiensi", | ||
103 | "state": "active", | 128 | "state": "active", | ||
104 | "vocabulary_id": null | 129 | "vocabulary_id": null | ||
105 | }, | 130 | }, | ||
106 | { | 131 | { | ||
107 | "display_name": "irigasi", | 132 | "display_name": "irigasi", | ||
108 | "id": "5a20ff78-e8ee-4730-bfef-348dcd3dca1a", | 133 | "id": "5a20ff78-e8ee-4730-bfef-348dcd3dca1a", | ||
109 | "name": "irigasi", | 134 | "name": "irigasi", | ||
110 | "state": "active", | 135 | "state": "active", | ||
111 | "vocabulary_id": null | 136 | "vocabulary_id": null | ||
112 | } | 137 | } | ||
113 | ], | 138 | ], | ||
114 | "title": "Efisiensi dan Efektifitas Pengelolaan Jaringan Irigasi di | 139 | "title": "Efisiensi dan Efektifitas Pengelolaan Jaringan Irigasi di | ||
115 | Kota Bima", | 140 | Kota Bima", | ||
116 | "type": "dataset", | 141 | "type": "dataset", | ||
117 | "url": "", | 142 | "url": "", | ||
118 | "version": "" | 143 | "version": "" | ||
119 | } | 144 | } |